IMF Tekankan 4i Bagi Indonesia

Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde menekankan "4i" dalam pembagunan Asia, yakni invovasi, integritas, infrastruktur, dan inklusi keuangan. Berikut poin penting 4i yang dimaksud:

1. Inovasi
Menemukan inovasi-inovasi pembiayaan. Salah satunya financial deepening, yakni bagaimana supaya bank traditional tak hanya dikelola 1 pihak saja, melainkan dikelola bersama demi menuju pendalaman pasar. Juga expansi surat utang dan saham sebagai salah satu inovasi keuangan yang disarankan.

2. Integrasi‎
Menciptakan sinergy linkage yaitu sinergi antar capital market. Di Indonesia, disarankan dimulai dengan koordinasi antar kebijakan, sehingga bisa menekan risiko di pasar.

3. Infrastruktur
Infrastruktur yang baik sangat penting untuk ngara berkembang. Contohnya public transportation yang memadai, akan menghindari terhambatnya aktivitas masyarakat. Kebijakan pembangunan infrastruktur di Indonesia berupa public privat partnership (PPP), telah digagas oleh Presiden Joko Widodo dan IMF mendukung penuh. Indonesia juga harus mengkoordinasikan knowledgement, pengorganisasian, dan pembiayaannya infrastruktur Terakhir, peranan pemangku kebijakan sangat penting karena untuk mengawasi potensi korupsi.

4. Inklusi‎
Banyak bidang usaha di masyarakat emerging market, sulit mendapatkan akses ke bank. Perlu peranan pemerintah agar masalah akses keuangan dapat teratasi. Inklusi bukan hanya soal kebijakan pemerintah, tapi juga perlu melihat ketimpangan di usaha masyarakat, seperti kesulitan berkreasi, lalu bagaimana peran gender? Apakah perempuan sudah banyak terlibat? Kemudian ketimpangan kualitas pendidikan pelaku usaha dan kesulitan akses jaminan kesehatan.